
Guru PAUD Hadapi Permasalahan Kompleks Selama Pandemi, Orang Tua Tak Siap Hadapi Pembelajaran Daring
- Administrator
- |
- Jul 22, 2020
Sebanyak lebih dari 30 guru pendidikan anak usia dini (PAUD) di DIY mengikuti ToT ‘Membangun Kecerdasan Holistik Dalam Rangka Mengatasi Dampak Pandemi Covid-19 bagi Guru Paud se-DIY’ pada Jumat (17/7/2020) melalui Zoom meeting.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Education For Sustainable Development Direktorat Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UGM bekerjasama dengan Himpunan Pendidik dan Tenaga Pendidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI) DIY dan didukung oleh Laboratorium Filsafat Nusantara (Lafinus) Fakultas Filsafat UGM.
Menurut konseptor sekaligus penanggungjawab kegiatan PPM UGM, Heri Santoso, substansi pelatihan ini adalah membangun kecerdasan intelektual, emosional, spiritual, kinestetik, dan ketangguhan sebagai upaya untuk membantu para guru dan pengelola PAUD di DIY.
Kegiatan pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari focus group discussion (FGD) yang pernah diselenggarakan sebelumnya, 30 Juni 2020.
Dari FGD tersebut diperoleh kesimpulan bahwa para pengelola dan guru PAUD di DIY merasakan dampak yang berat dan signifikan akibat pandemi Covid-19.
“Pada masa sebelum pandemi saja, guru PAUD masih mengalami masalah berat dan besar untuk bisa tetap survive menyelenggarakan PAUD, apalagi dengan adanya dampak pandemi ini, beban pengelola dan guru PAUD semakin besar. Di satu pihak harus bertahan, namun di lain pihak pendapatan berkurang drastis,” ungkap Heri menyampaikan aspirasi salah satu peserta FGD.
Heri melanjutkan, pengelola PAUD dihadapkan pada masalah berat dan kompleks karena harus menggaji guru sekaligus membiayai operasional penyelenggaraan pendidikan di rumah.
Selain masalah di atas ada permasalahan metode yang dihadapi oleh guru PAUD, yaitu tidak semua orang tua siswa siap dan kooperatif dalam menyelenggarakan pembelajaran di rumah.
“Beberapa daerah terkendala teknis apabila harus melalui daring, beberapa daerah terkendala bila harus melakukan kunjungan ke rumah atau siswa secara bergiliran bermain di sekolah, dan lain-lain. Beban berat itu dirasakan betul oleh para guru dan pengelola PAUD, maka kegiatan pelatihan ini, merupakan salah satu di antara beberapa langkah yang akan ditempuh untuk menguatkan jiwa-jiwa guru PAUD agar tetap tegar dan kuat menyelesaikan berbagai persoalan yang tengah dihadapi,” bebernya. (Tribunjogja/Maruti Asmaul Husna)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Guru PAUD Hadapi Permasalahan Kompleks Selama Pandemi, Orang Tua Tak Siap Hadapi Pembelajaran Daring, Link berita : Guru PAUD Hadapi Permasalahan Kompleks Selama Pandemi, Orang Tua Tak Siap Hadapi Pembelajaran Daring
Penulis: Maruti Asmaul Husna
Editor: Hari Susmayanti